Header Ads Widget

Pojok Iklan Header

Ticker

6/recent/ticker-posts

Mulai Besok, Sekolah di Kota Pariaman kembali dibuka

 


OkeSumbar.com --- Mulai Besok, Sekolah di Kota Pariaman kembali dibuka. Keputusan ini diambil setelah Plt Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin mengeluarkan instruksi Walikota Pariaman Nomor 420/1354/Dikpora-2020, per tanggal 16 November 2020 hari ini.

Instruksi walikota pariaman ini dikeluarkan setelah seluruh stakeholder terkait melaporkan hasil perkembangan tentang kasus Covid-19 di Kota Pariaman, dimana saat ini Kota Pariaman telah kembali berada di zona kuning.

"Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri pada pertengahan Juni 2020 lalu, dimana pada SKB itu dijelaskan bahwa pembelajaran tatap muka di sekolah hanya diperbolehkan bagi wilayah zona hijau dan zona kuning, karena Kota Pariaman saat ini telah berada di zona kuning, kami menginstruksikan agar besok, sekolah tatap muka, sudah mulai dibuka kembali," ungkap Plt Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin, di Balaikota Pariaman, Senin (17/11/2020).

Mardison mengatakan bahwa Kota Pariaman sebelumnya telah melaksanakan pembelajaran tatap muka pada bulan Agustus lalu, tetapi dikarenakan adanya peningkatan kasus positif Covid-19 di Kota Pariaman yang menyebabkan Kota Pariaman mengalami peningkatan zona, mulai dari zona orange bahkan sampai zona merah, karena itu, sekolah kembali ditutup, ucapnya.

"Kepada Sekolah, kami berharap dapat menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dimana setiap siswa yang akan memasuki sekolah, suhu siswa harus diukur melalui Thermo Gun yang ada di setiap sekolah, dan siswa juga diwajibkan memakai masker, dan mencuci tangan pakai sabun yang disiapkan oleh pihak sekolah," tukasnya.

Untuk Jumlah murid dalam satu kelas juga dibatasi, hanya separuh dari biasanya, dimana untuk SD maksimal 14 siswa/kelas, dan untuk SMP dan SMA/SMK maksimal 16 siswa/kelas, dimana mereka nanti akan bergantian belajar tatap muka satu minggu dan daring juga seminggu, dimana pada siswa yang shift belajar tatap muka, siswa lain akan belajar daring, atau belajar jarak jauh, ulasnya.

"Setiap kelas juga dianjurkan untuk menyediakan Hand Sanitizer, serta jam pelajaran hanya dari Jam 07.30 sampai 10.15, tanpa istirahat, dimana setelah selesai belajar siswa dianjurkan untuk langsung pulang kerumah masing-masing, serta kita berharap para siswa membawa bekal sendiri dari rumah, baik makanan maupun minuman yang dimasukan ke tumbler,” tuturnya menjelaskan.

"Kita berharap dengan telah mulai dibukanya sekolah yang ada di Kota Pariaman, anak-anak dapat kembali merasakan suasana sekolah yang telah lama libur panjang akibat pandemi Covid-19 ini. Dan kedepan kita juga berharap mutu pendidikan yang ada di Kota Pariaman dapat meningkat dan para siswa kita dapat kembali belajar di sekolah dengan baik, dengan tetap selalu mematuhi protokol kesehatan yang ada," tutupnya. (J) 

Post a Comment

0 Comments